singkat saja pesan yang kutulis
di selembar dedaunan terapung
agar kau baca nanti
sembari merajut kangen yang liris
gemertak kelelahan mengantarku
setelah seharian terapung bulir waktu
tapi tak menyurutkan inginku
kembali datang di kelok pematang
aku tak gentar hadapi bait-bait hujan
yang mengingatkan akan pertemuan
dan membuat rindu ini makin ngilu
di sekujur tubuh
riak bulan juni akan tiba
mencabik-cabik setiap renung
tak pernah berubah
di tengah sisipan ragu dan bingung
selain geliat harap yang menelanjangi
segala yang telah kau kenali
kuselipkan juga di pesan itu
sebuah tanya singkat juga
akankah kau nanti
gerimis di juni ini?
malam, 070 6 09
No comments:
Post a Comment